Python adalah bahasa pemrograman tingkat tinggi (high level language) yang sering digunakan dalam pengembangan perangkat lunak, analisis data, kecerdasan buatan, pengembangan web, aplikasi desktop, dan banyak bidang lainnya. Python didesain untuk mudah dibaca, ditulis, dan dipahami. Bahasa ini menekankan pada sintaksis yang jelas dan ekspresif, yang memungkinkan pengembang untuk mengembangkan solusi perangkat lunak dengan cepat.
Python digunakan dalam berbagai aplikasi, seperti pengembangan perangkat lunak, analisis data, pembuatan situs web, kecerdasan buatan (AI), pembuatan permainan, pengembangan aplikasi mobile, dan banyak lagi. Hal ini membuatnya menjadi salah satu bahasa pemrograman yang populer dan banyak digunakan di dunia.
Bahasa pemrograman Python dibuat oleh Guido van Rossum pada akhir 1980-an. Pada saat itu, van Rossum bekerja di Centrum Wiskunde & Informatica (CWI) di Belanda, dan ia menciptakan Python sebagai penerus bahasa ABC.
Python pertama kali dirilis pada tahun 1991, dan sejak saat itu telah menjadi salah satu bahasa pemrograman paling populer di dunia. Python digunakan di berbagai bidang, termasuk pengembangan perangkat lunak, ilmu data, machine learning, web development, sistem tertanam, dan otomatisasi tugas.
- 1989: Guido van Rossum mulai mengembangkan Python di CWI.
- 1991: Python dirilis secara resmi.
- 1995: Python versi 1.0 dirilis.
- 2000: Python versi 2.0 dirilis.
- 2008: Python versi 3.0 dirilis.
- 2010: Python versi 3.1 dirilis.
- 2015: Python versi 3.5 dirilis.
- 2020: Python versi 3.9 dirilis.
- 2021: Python versi 3.10 dirilis. (versi yang akan kita gunakan dalam course ini)
Python terus berkembang dan diperluas seiring berjalannya waktu.
Guido van Rossum tetap menjadi pencipta dan "Benevolent Dictator for Life" (BDFL) dari Python. BDFL adalah peran kepemimpinan yang bertanggung jawab atas arah pengembangan Python.
-
Sintaksis yang Sederhana dan Ekspresif
Python memiliki sintaksis yang mudah dibaca dan lebih dekat dengan bahasa manusia dibandingkan dengan bahasa pemrograman lainnya.
-
Dinamis dan Ditetapkan pada Saat Runtime
Python adalah bahasa pemrograman yang dinamis, yang berarti tipe data dapat diidentifikasi selama runtime. Hal ini menghilangkan kebutuhan untuk mendeklarasikan tipe data secara eksplisit.
-
Dukungan untuk Berbagai Paradigma Pemrograman
Python mendukung pemrograman berorientasi objek, pemrograman prosedural, dan pemrograman fungsional.
-
Memiliki Koleksi Modul dan Perpustakaan yang Luas
Python memiliki ekosistem yang luas dengan ribuan modul dan perpustakaan yang siap pakai untuk membantu dalam pengembangan dan penyelesaian tugas-tugas tertentu.
-
Portabilitas dan Ketersediaan Platform
Python dapat dijalankan di berbagai platform, termasuk Windows, macOS, Linux, Android, iOS, dan sebagainya.
-
Interpretatif
Python adalah bahasa yang diinterpretasi, yang berarti kode Python dapat dijalankan tanpa memerlukan proses kompilasi menjadi bahasa mesin.